Kuota Haji dan Biaya Haji 2022
Biaya haji 2022 – Jumlah jemaah yang diberangkatkan ke Tanah Suci terhadap th. ini menggapai 100.051 orang, mengalami penurunan lebih kurang 56 prosen berasal dari jumlah keberangkatan jemaah di th. 2019.
Penurunan itu tidak terlepas berasal dari jumlah kuota yang termasuk berkurang. Untuk diketahui, th. ini Indonesia meraih kuota jemaah haji sebanyak 100.051 orang berasal dari Arab Saudi. Jumlah itu menyusut dua kali lipat lebih berasal dari kuota yang diperoleh Indonesia terhadap 2019.
Indonesia sebenarnya mendapat tambahan kuota sebanyak 10 ribu orang untuk pelaksanaan haji th. ini. Tambahan kuota sebenarnya sudah dulu diperoleh Indonesia di awalnya terhadap 2019, bersama jumlah yang sama. Tetapi Kementerian Agama (Kemenag) batal memakai kuota tambahan itu untuk keberangkatan th. ini.
Keputusan itu diambil gara-gara tak cukup waktu untuk memproses menambahkan kuota tadi. Kemenag baru meraih surat formal berasal dari pemerintah Arab Saudi perihal kuota tambahan terhadap 22 Juni lalu, atau hanya seminggu jelang penutupan keberangkatan jamaah terhadap 3 Juli.
“Kami bukan menolak, namun sebenarnya belum dapat dijalankan th. ini, terlebih haji reguler,” kata Direktur Jenderal Penyelenggara Haji dan Umrah, Kementerian Agama, Hilman Latief, waktu dihubungi, Selasa 28 Juni 2022.
Biaya Haji 2022
Pemerintah memastikan ongkos perjalanan ibadah haji (Bipih) 2022 sebesar Rp 39,886 juta per jemaah. Angka itu mengalami kenaikan berasal dari ongkos haji th. 2019 sebesar Rp 35,230 juta.
Apabila berkaca terhadap tahun-tahun sebelumnya, ongkos haji sebenarnya selamanya mengalami kenaikan. Tetapi, kenaikan ongkos haji 2022 dibanding 2019 tergolong paling mencolok di dalam kurun waktu enam periode penyelenggaraan haji terakhir, yaitu sampai 13 persen. Kenaikan tertinggi di awalnya berjalan terhadap th. 2015 ke 2016, yaitu lebih kurang 2,1 persen.
Perlu diketahui bahwa Bipih hanya tidak benar satu komponen berasal dari Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH). Adapun komponen lainnya adalah ongkos protokol kesehatan sebesar Rp 808.618,80, dan juga ongkos yang bersumber berasal dari nilai manfaat keuangan haji sebesar Rp 41,053 juta. Sehingga keseluruhan BPIH 2022 sebesar Rp 81,75 juta per jemaah.
Patut dicatat bahwa angka Rp 39,886 juta merupakan angka biasanya nasional dan tidak seluruh ongkos di embarkasi sama. Beberapa embarkasi ada yang memastikan harga yang lebih rendah atau lebih tinggi seperti kelihatan terhadap diagram di bawah.
Jemaah Haji Furoda Dipulangkan
Salah satu isu yang mengemuka terhadap pelaksanaan haji th. ini adalah pemulangan 46 calon jemaah haji berasal dari Jeddah, Arab Saudi. Untuk diketahui, 46 orang itu sempat tertahan oleh Imigrasi Arab Saudi lantaran tidak lolos pemeriksaan imigrasi.
Mereka tidak lolos lantaran identitas calon jemaah tidak terdeteksi dan tidak cocok. Para calon jemaah sebenarnya mengantongi visa haji. Namun visa mereka justru diketahui berasal berasal dari Singapura dan Malaysia, bukan Indonesia. Selain itu, perusahaan travel yang memberangkatkan mereka, PT Alfatih Indonesia Travel, ternyata tidak terdaftar di Kementerian Agama.
Para calon jemaah itu berangkat ke Arab Saudi lewat jalan haji furoda atau haji mujamalah. Haji furoda termasuk disebut sebagai haji undangan. Sebab, pelaksanaan haji ini dijalankan lewat undangan berasal dari Pemerintah Kerajaan Arab Saudi di luar kuota visa haji reguler maupun spesifik yang diberikan kepada pemerintah Indonesia. Sehingga jalan haji ini termasuk disebut sebagai haji nonkuota.
Jemaah haji furoda mendapat layanan yang lebih mewah dibanding haji reguler. Pada dasarnya, layanan yang didapat mirip bersama haji spesifik atau yang dikenal haji plus. Seperti penginapan hotel bintang empat sampai lima yang berjarak di dalam rentang 1 kilometer berasal dari Masjidil Haram, Mekkah atau Masjid Nabawi, Madinah dan tenda berpendingin hawa waktu wukuf di Arafah.
Namun keunggulan berasal dari jalan ini adalah pilihan tercepat bagi calon jemaah, meski harga yang harus dibayar lebih tinggi berasal dari jalan haji reguler maupun haji khusus. Melalui haji furoda, keberangkatan haji dapat dijalankan oleh jamaah haji tanpa antre sampai bertahun-tahun. Selama visa keberangkatan sudah siap, maka jemaah haji dapat berangkat kapan saja, apalagi tidak menutup bisa saja berangkat di th. yang mirip saat mendaftar.
Tentu haji furoda menjadi alternatif bagi mereka yang inginkan segera berhaji tanpa menanti antrean. Ini mengingat antrean keberangkatan jemaah haji Indonesia yang panjang. Berdasarkan information yang diambil Tempo berasal dari web Kemenag, sampai waktu ini jumlah pendaftar haji di seluruh Indonesia sudah menggapai 5.133.220 orang. Sedangkan keseluruhan kuota yang ada hanya 92.246 orang.
Sehingga rasio kuota dibanding pendaftar haji Indonesia sebesar 2 persen, dengan sebutan lain setiap 100 pendaftar memperebutkan 2 kuota yang ada per tahun. Secara rata-rata, waktu menanti yang diperlukan jemaah haji Indonesia sejak mendaftar sampai berangkat menggapai 49 tahun. Bahkan di Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan, calon jemaah haji punyai era menanti sampai 97 tahun.
Visa Furoda
Visa haji furoda diperoleh lewat lebih dari satu cara. Pertama lewat undangan dan konsultasi bersama kedutaan besar Arab Saudi untuk Indonesia. “Sedangkan akses lainnya, kita diberikan user input lewat swasta di Saudi Arabia, lantas kita meraih akses untuk meneruskan secara independen sampai dapat meraih visa,” kata Sekretaris Jenderal Syarikat Penyelenggara Umrah dan Haji (Sapuhi) Ihsan Fauzi Rahman terhadap 5 Juli 2022.
Bila eksekutor jalan haji reguler adalah Kementerian Agama, pelaksana haji jalan spesifik dan furoda adalah travel Penyelenggara Ibadah Haji Khusus (PIHK). Artinya, kewenangan di dalam menentukan harga, pelaksanaan, dan akomodasi seluruhnya berada di tangan agen swasta. Saat ini hanya terkandung 434 agensi PIHK yang terdaftar di web formal Kementerian Agama.
Pendaftar haji furoda tentu tidak harus serepot mengurus sistem pendaftaran dan pembayaran seperti jalan haji reguler seperti yang kelihatan terhadap infografis di bawah. Layaknya haji khusus, sistem pendaftaran haji furoda lebih dari satu besar diurus oleh agen perjalanan yang terdaftar terhadap Kemenag.
Namun, haji jalan ini bukannya tanpa risiko. Meski calon jemaah membayar tinggi, namun keberangkatan mereka ke Tanah Suci tetap dibayangi ketidakpastian gara-gara kuota yang minim.
“Kuota unpredictable. Yang jelas, th. ini kita mendapati susah untuk meraih kuota haji mujamalah ini,” ujar Ihsan. “Berbeda bersama lebih dari satu th. sebelum pandemi, yang dinilai minim kegagalan meraih visa.”
Rencanakan ibadah haji dan umroh kamu hanya di ammartour, klik logo whatsapp dibawah ini untuk informasi lebih lengkap
Tags
Haji, Umroh, Umroh Oktober 2022, umroh plus turkey, umroh november 2022, umroh akhir tahun, haji furoda 2023, umroh september, umroh plus turki, umroh plus turkey 2022, umroh agustus 2022, umroh syawal 1443H, umroh maret 2021, haji furoda, haji furoda 2022, biaya haji furoda,
Comment (0)